Sebuah dokumen sudah wajib mempunyai daftar isi, mulai dari proposal, makalah, laporan kerja praktek sampai dengan laporan skripsi. Namun tahukah kamu bahwa Microsoft Word mempunyai fitur untuk membuat daftar isi dengan cepat? Microsoft Word bahkan akan menambahkan link ke halaman yang dimaksud pada setiap item yang ada pada daftar isi. Fitur daftar isi atau istilah kerennya âTable of Contentâ bawaan Microsoft Word ini bahkan mempunyai kemampuan jauh dari ekspektasi kita dan kita tak perlu memiliki banyak pengetahuan khusus untuk mulai menggunakan fitur ini. Fitur Table of Content atau Daftar Isi ini telah ada pada seluruh versi Microsoft Word mulai dari Office 2003. Namun secara khusus kita akan mempelajari Cara Mudah Membuat Daftar Isi Dengan Microsoft Office Word 2010 yang menu-menunya identik dengan bersi Office sebelum dan sesudahnya. Ketika kita membuat Daftar Isi dengan fitur dari Microsoft Word, kita akan dengan cepat memetakan setiap judul atau sub bab pada setiap bagian. Perhatikan gambar berikut untuk mengetahui pemetaan tersebut. Contoh artikel Dari gambar di atas dapat dilihat bahwa Obyek Wisata Judul Candi Heading 1 Candi Prambanan Heading 2 Candi Ratu Boko Heading 2 Taman Heading 1 Kaliurang Heading 2 Tlogo Putri Heading 3 Jeep Wisata Heading 3 Untuk membuat Daftar Isi, Klik tab References, pilih Table of Content lalu pilih Format yang akan digunakan. Klik References -> Pilih daftar isi yang akan digunakan Setelah selesai kamu pilih, Microsoft Word akan membuat daftar isi yang sudah include dengan link menuju judul tulisan. Wow banget bukan? Daftar isi yang sudah jadi Selanjutnya kita akan membahas tips yang bisa kamu gunakan untuk mempercantik Daftar Isi pada tulisanmu. 1. Menentukan Level Ada 9 type heading namun secara default Table of Contents akan berisi tiga saja/ Kamu dapat mengubahnya dengan mudah untuk menambah atau mengurangi jumlah heading. Seperti pada gambar di atas yang berisi 3 level. Untuk mengubahnya klik References kemudian pilih Table of Contents. Dari daftar yang ada, pilih Insert Table of Contents. Ubah pilihan Show Levels, bisa kamu kurangi atau kamu tambahkan. Klik OK lalu jika Microsoft Word memberikan dialog untuk mereplace Daftar Isi yang sudah ada, klik Yes. 2. Mengubah Atribut Heading Menggunakan template Table of Contents Microsoft memang membantu menyelesaikan pekerjaan dengan cepat, namun ada beberapa item yang mungkin tidak sesuai dengan kemauan kita. Bisa bisa malah jadi tempat Dosen Pembimbing menggambar indah jika template ini kita gunakan dalam laporan skripsi. Selanjutnya untuk mengubah atribut pada masing masing heading, kamu cukup klik salah satu item judul atau sub bab pada heading 1, kemudian pindahkan ke tab Home lalu sesuaikan ukuran font, warna dan sebagainya sesuai dengan kebutuhan kamu. Setelah mengubah salah satu, klik Update Table untuk memperbarui semua item yang sama. Itu tadi adalah cara membuat daftar isi menggunakan Microsoft Word 2010, mudah bukan? Dengan menggunakan fitur ini kamu tak perlu khawatir terhadap perubahan naskah yang kamu lakukan, karena cukup dengan klik Update Table pada Daftar Isi, semua halaman yang berubah akan dikoreksi secara otomatis. Update table untuk memperbarui nomor halaman
1 Menentukan Level Ada 9 type heading namun secara default Table of Contents akan berisi tiga saja/ Kamu dapat mengubahnya dengan mudah untuk menambah atau mengurangi jumlah heading. Seperti pada gambar di atas yang berisi 3 level. Untuk mengubahnya klik References kemudian pilih Table of Contents. Daftar isi merupakan salah satu elemen terpenting dalam sebuah karya ilmiah, tesis ataupun skripsi. Dari halaman ini, pembaca atau penguji akan terbantu saat mencoba menemukan nomor halaman buat bahasan tertentu. Karena formatnya yang unik, membuat daftar isi haruslah teliti. Bisa dibuat secara manual tapi dari pengalaman, cara ini rentan kesalahan. Opsi terbaik adalah dengan memanfaatkan fitur pembuatan daftar isi secara otomatis yang akan kita bahas di panduan pemula ini. Penasaran? Langsung simak! Cara Membuat Tabel of ContentCara Mengupdate Table of ContentCara Delete Table of Content Caranya Buka makalah atau skripsi yang akan dibuatkan daftar isi, tandai seluruh bab dari bab I sampai dengan daftar pustaka cuma babnya aja. Kemudian di menu Home â Style, klik tanda jarum dan klik Save Selection as a New Quick Style. Lalu, beri nama Style sesuai keinginan kamu dan klik OK/Save. Berikutnya, masih dalam posisi heading tertandai, klik menu References â Add Text dan beri tanda pada opsi Level 1. Lalu, tandai semua sub heading di makalah kamu, dan di menu Home â Styles klik opsi Heading 2. Kalo formatnya berubah, kamu boleh memperbaiknya secara manual. Selanjutnya, masih dalam posisi heading tertandai, kamu klik menu Reference â Add Text, kali ini posisikan ke opsi Level 2 Sekarang buatlah sebuah halaman baru di bagian paling atas dengan heading Daftar Isi. Lalu, klik menu References dan jarum kecil di opsi Table of Contents dan klik Insert Table of Contents. Kamudian saat muncul jendela baru, biarkan pengaturannya seperti default dan klik aja tombol OK. Terakhir, udah jadi deh! Cara Mengupdate Table of Content Jadi, saat kamu mengerjakan dokumen Word, maka jumlah halaman dan kontennya tetap bervariasi. Baca juga Quick Styles pada Microsoft Word Makanya, kamu perlu memperbarui daftar isinya. Gimana cara mengupdate tabel of content tersebut? Berikut caranya Pertama, kamu pilih Reference tab, klik opsi Update Table, maka nanti akan menampilkan kotak dialog perbarui daftar isi dengan 2 opsi. Kemudian, kalo kamu ingin memperbarui nomor halaman, maka pilih opsi pertama Update Page Numbers Only cuma tersedia di kotak dialog. Lalu, kalo ingin memperbarui nomor halaman juga, kamu bisa pilih opsi yang kedua Update Entire Table dan kamu akan menemukan daftar isi diperbarui dengan semua perubahan terbaru. Cara Delete Table of Content Berikut ini, ada cara yang bisa kamu lakukan buat menghapus delete table of content, yaitu Pertama, kamu klik tab Referensi dan pilih Daftar Isi berikutnya yang akan menampilakn opsi Daftar Isi bersama dengan opsi Hapus Daftar Isi yang ada dibagian bawah. Selanjutnya, kamu tinggal klik opsi Remove Table of Content buat menghapus daftar isi yang ada di dokumen. Gimana? Mudah dipahami kan? Selamat mencoba đ Originally posted 2020-09-30 150546. Untukmembuat daftar isi dengan cepat anda dapat memanfaatkan fasilitas untuk membuat Table of Content yang telah disediakan oleh Microsoft Word. Untuk membuat Daftar isi anda dapat mengunakan langkah berikut. Letakkan kursor teks pada posisi daftar isi akan diletakkan. Klik menu ribbon References Jika Kamu tertarik untuk membaca artikel ini karena pada bagian judul yang ekstrem, maka selamat Kamu sudah masuk ke dalam jebakan. Hehe⊠Namun sesuai dengan judul, Saya akan menyajikan sedikit data terkait dengan penting atau tidaknya menggunakan atau menambahkan fitur table of content ke dalam sebuah situs Blog/Website. Di artikel ini, Saya mengatakan ada kalanya tidak penting sama sekali dan adakalanya sangat penting. Bingungi kan⊠yuk simak tulisan dari Saya berikut ini.. Pentingkah menggunakan / menambahkan fitur table of content pada situs Blog / Website ? Ini menurut penglihatan mata batin Saya, ketenaran penggunaan fitur table of content mulai marak digunakan oleh kalangan Blogger sejak tahun 2019 lalu seiring dengan pembaruan inti Algoritma Google. Sejak pembaruan inti Algoritma Google, ada banyak banget perubahan besar yang terlihat di laman penelusuran, diantaranya Google menampilkan fitur Jump link, Answer and Question, rank zero dan sebagainya. Nah, untuk mendapatkan fitur Jump Link atau link yang bisa loncat â loncat, selaku pemilik situs harus menempatkan struktur data table of content pada artikel yang telah dipublikasikan. Ga heran banyak developer thema blogger ataupun wordpress saat ini telah menambahkan fitur table of content pada thema yang dibuatnya. Contohnya pada artikel ini, yang mana Kamu dapat membaca daftar isi situs dengan mengunjungi tautan daftar isi yang sudah Saya tempatkan di bagian atas. Di artikel situs ini lainnya, dengan menempatkan struktur data table of content, hasilnya akan terlihat seperti gambar berikut Jadi, Google akan memberikan rekomendasi tautan link yang bisa dikunjungi oleh pengunjung. Imbasnya, CTR situs akan meningkat artinya pengunjung akan tertarik untuk membaca content tersebut. Contoh lainnya, Kita juga bisa mengoptimalkan banyak keyword dengan menempatkannya di table of content, ketika user mencari kata kunci tertentu maka hasilnya akan terlihat seperti gambar di atas. Ada tulisan loncat ke gitu. Menurut Saya, ini salah satu kelebihannya pada saat Kita menggunakan fitur table of content pada artikel situs. Kekurangan fitur table of content Akan tetapi, penggunaan fitur table of content pada artikel yang tidak tepat justeru akan memperburuk nilai User Experience. Loh.. gimana toh ? bukankah tadi justeru akan meningkatkan CTR di SERP ? Bearti bagus donk.. user sudah dapat melihat gambaran umum tentang content tersebut.. Kok bisa memperburuk ?. Sekali lagi.. berdasarkan mata batin dan hasil penelitian oleh Saya sendiri, memang benar demikian, CTR situs akan meningkat. Tapi jika digunakan pada konten yang tidak tepat, efeknya akan buruk. Pernahkah, Kamu mengunjungi situs niche kesehatan dan berita ? Coba deh lihat, apakah mereka menggunakan fitur table of content ?. Sebagian besar TIDAK. Ini dampaknya jika tetap menggunakannya. Nilai rasio pantulan atau Bounce Rate akan naik drastis. Saya sudah mencobanya dan memantau nilai bounce rate untuk setiap artikel pada konten tertentu. Kenapa bisa meningkat ? Sudah Kita ketahui bersama bahwa fitur table of content akan menampilkan gambaran secara umum di suatu artikel. Misalnya, ada artikel yang ngebahas tentang manfaat buah jeruk bagi kesehatan. Jika pemilik situs menempatkan table fo content di situs tersebut, ada kemungkinan besar user akan membaca daftar isinya saja kemudian lari begitu saja ketika ia sudah mendapatkan informasi tentang manfaat buah jeruk tanpa harus membaca uraian singkat per sub judul. Efeknya, nilai bounce rate akan meningkat dan dengan kondisi seperti itu akan berimbas pada menurunnya nilai User Experience di suatu situs. Padahal UX menjadi salah satu faktor penting sebuah situs ada di laman penelusuran atas Google. Namun Untuk jenis artikel tertentu, menggunakan fitur table of content sangat berguna untuk meningkatkan nilai UX. Itulah sebabnya, tidak semua artikel di situs ini menggunakan fitur table of content. Hanya jenis artikel tertentu saja. Dari penelitian kecil itu, Saya menyimpulkan penggunaan fitur table of konten baiknya digunakan pada konten tertentu saja. Kesimpulan, fitur table of content memang berguna yang akan meningkatkan CTR situs di SERP karena Google akan memberikan semacam link jump ke sub judul. Akan tetapi, tidak semua artikel harus diperlakukan dengan cara yang sama. Sisi lainnya juga dapat menurunkan nilai User Experience situs. Artikel ini hanya bersifat Opini berdasarkan riset kecil â kecilan dan berdasarkan penglihatan mata batin Saya⊠hehe.. Jika Kamu ingin melihat hasilnya, lakukan pada situs yang Kamu kelola saat ini. Dengan begitu, Kamu bisa menyimpulkannya sendiri. DiMicrosoft Word sendiri, cara termudah untuk membuat dan mengedit daftar isi selama pembuatan karya tulis adalah dengan menggunakan fitur table of contents. Jika belum tahu caranya, kamu bisa mengikuti tutorial yang akan kami tampilkan di artikel ini. Sebagai catatan, tutorial ini dapat digunakan pada Word 2016, Word 2016 for Mac, Word 2019, Word Daftar isi umumnya digunakan sebagai acuan halaman pada suatu dokumen, seperti skripsi, novel, dan naskah buku lainnya. Selain memastikan nomor halaman sesuai, kerapian dalam daftar isi juga menjadi hal yang mendapatkan hal itu, kamu sebaiknya mengetahui dulu cara membuat titik daftar isi pada Microsoft membuat titik daftar isi di Word supaya rapi dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu secara otomatis dan bisa manual, bukan berarti dengan cara menekan tombol titik di keyboard hingga akhir baris. Metode ini sangat tidak disarankan karena hasilnya tidak akan lurus dan Membuat Titik Daftar Isi OtomatisTautkan judul dengan Heading 1âTautkan sub judul dengan Heading 2âPilih ribbon ReferencesâKlik Table of ContentsâDaftar isi otomatis siap digunakanPada dasarnya cara membuat titik pada daftar isi word 2016 dan versi lainnya hampir sama, baik secara otomatis maupun manual. Lebih rincinya, berikut langkah-langkah membuat titik daftar isi yang bisa kamu jadikan referensiCara Membuat Titik Daftar Isi OtomatisCara Membuat Titik Daftar Isi ManualCara membuat daftar isi otomatis dapat dilakukan dengan metode headingâ pada Microsoft menautkan heading pada judul, maka nomor halaman pun akan terekam secara otomatis. Metode ini sangat efektif untuk jenis dokumen dengan jumlah halaman yang jelasnya, berikut urutan cara membuat titik daftar isi Word secara Tautkan judul dengan Heading 1âBlock keseluruhan teks pada judul kemudian pilih Heading 1â di bagian Styleâ. Pada contoh ini judulnya adalah BAB I PENDAHULUANâ.2. Tautkan sub judul dengan Heading 2âBlock keseluruhan teks pada sub judul kemudian pilih Heading 2â di bagian Styleâ. Pada contoh ini sub judulnya adalah A. Latar Belakangâ.3. Pilih ribbon ReferencesâPada bagian atas tampilan Microsoft Word terdapat banyak ribbon, pilih ribbon Referencesâ.4. Klik Table of ContentsâSetelah masuk ke menu dalam ribbon Referencesâ, pilih Table of Contentsâ yang terletak di paling kiri. Lanjutkan dengan memilih jenis tampilannya. Pada contoh ini menggunakan yang paling atas, yaitu Automatic Table 1â.5. Daftar isi otomatis siap digunakanInilah tampilan daftar isi yang sesuai dengan pengaturan di atas6. Memperbarui daftar isi jika ada perubahanJika suatu dokumen diperbarui, bukan tidak mungkin jika daftar isinya juga akan ikut berubah. Apabila ingin memperbarui daftar isi, aktifkan bagian daftar isi dengan klik 1 kali. Pilih Update TableâŠâ di bagian atas hingga muncul dialog dialog box muncul, terdapat 2 pilihan, yaituUpdate page numbers only untuk memperbarui halaman sajaUpdate entire table untuk memperbarui keseluruhan daftar isiInilah hasil dari pembaruan daftar isi secara otomatisBaca juga Cara Membuat Daftar Pustaka di WordCara Membuat Titik Daftar Isi ManualCara membuat titik daftar isi dengan tab merupakan cara manual yang praktis untuk diikuti. Cara ini bisa meminimalisir error ketika halaman daftar isi dipindahkan ke file yang ini cocok digunakan untuk dokumen dengan jumlah halaman yang relatif jelasnya, berikut langkah-langkah membuat titik daftar isi di Word secara manual1. Ketik daftar isi secara manualKetik semua judul dan sub judul secara manual seperti contoh di bawah ini2. Block, klik kanan, pilih ParagraphâŠâBlock keseluruhan text yang ingin dijadikan daftar isi. Selanjutnya klik kanan pada mouse, lanjutkan dengan pilih ParagraphâŠâ3. Pilih TabsâSelanjutnya kamu akan diarahkan pada sebuah dialog box, pilih Tabsâ yang ada di sebelah kiri Isi dialog boxBerikutnya muncul dialog box Tabsâ yang berisi beberapa hal yang harus diubah, yaituTab stop position ketikan angka sesuai dengan margin kanan atau tempat dimana titik daftar isi berakhirAlignment ubah ke posisi RightâLeader pilih opsi 2âŠ..â untuk menampilkan titik-titikSetelah pengaturan tersebut selesai, klik Setâ dan akhiri dengan OKâ5. Klik baris, tekan tab, dan tulis nomor halamanSelanjutnya balik lagi ke halaman daftar isi yang telah dibuat. Klik pada akhir salah satu kalimat kemudian tekan tombol tabâ pada akan muncul dengan rapi sampai tepi sebelah kanan halaman kerja. Langkah terakhirnya adalah memberikan halaman secara manual dengan menggunakan tombol angka yang ada pada juga Cara Menghapus Halaman di WordSelanjutnya klik lagi pada bagian akhir kalimat selanjutnya, tekan tab, dan tulis nomor ini pada semua judul dan sub judul yang terdapat pada halaman daftar isi. Metode ini juga bisa diterapkan ketika kamu hendak memperbarui daftar isi secara 2 cara membuat titik daftar isi secara otomatis dan manual pada Microsoft Word. Jadi, cara mana yang lebih mudah untuk diaplikasikan? AE2rElz.